perbedaan metafase 1 dan 2

Moga jasad selalu berfungsi secara optimal, kamp-sel harus cinta melakukan regenerasi dengan membelah diri, baik dengan pendirian mitosis maupun meiosis. Segala apa perbedaan mitosis dan meisosis kerumahtanggaan pembelahan sel ini?

Mitosis dan meiosis sama-setolok merupakan varietas pembelahan sel yang terjadi di n domestik tubuh manusia. Terungku membelah diri untuk menggantikan sel-sengkeran sebelumnya yang rusak atau mati akibat tubuh mengalami cedera atau sakit tertentu.

Perbedaan mitosis dan meiosis

Perbedaan mitosis dan meiosis terletak pada kamp yang dihasilkan dari pembelahan tersebut. Secara garis besar, sel nan bermitosis n kepunyaan sifat yang mirip dan berfungsi membuat jasad kita tumbuh.

Darurat itu, penjara yang bermeiosis memiliki sifat unik dan berbeda dari induknya. Kesannya, kita memiliki bentuk fisik dan sifat biologis yang berbeda dari anak adam yang tak.

Mitosis pada sel tubuh manusia

Mitosis adalah proses selular yang mereplikasi atau membuat kembaran kromosom. Pembelahan mitosis menghasilkan dua inti identik lakukan persiapan pembelahan terungku.

Rata-rata, mitosis lekas diikuti oleh pembagian yang sejajar dari inti lokap dan isi sel lainnya untuk membelah diri, menjadi dua sel anak asuh disertai kandungan DNA yang seperti terungku induknya.




no caption

Duplikasi genom sel terjadi sreg proses mitosis.

Tujuan mitosis adalah memperbaiki sel di privat badan yang rusak, menggilir rumah pasung tubuh yang telah mati, dan memastikan badan cucu adam tumbuh dan berkembang secara normal.

Buat memastikan kamp bau kencur mempunyai tembolok DNA yang sama dengan induknya, seluruh genom sel harus diduplikasi sebelum terjadinya pembelahan.

Kesalahan mungkin terjadi dalam proses duplikasi ini. Kebanyakan tubuh bisa memperbaikinya sehingga lain mengakibatkan munculnya masalah betul-betul. Namun ketika kesalahan ini tinggal fatal dan tak produktif diperbaiki oleh tubuh, Engkau bisa mengalami komplikasi kesegaran nan layak fatal sebagai halnya puru ajal.

Dalam prosesnya, mitosis terjadi dalam 5 fase, yaitu interfase, profase, metafase, anafase, dan telofase.

1. Interfase

DNA dalam sel disalin bakal persiapan pembelahan sel, sehingga menghasilkan dua set kromosom yang identik. Selama interfase, mikrotubulus ki bertambah bermula sentrosom ini.

2. Profase

Kromosom memadat menjadi struktur berbentuk X nan dapat dengan mudah dilihat di bawah kaca pembesar. Kromosom berpasangan, sehingga kedua piagam kromosom 1 menjadi satu, kedua salinan kromosom 2 menjadi satu, dan seterusnya. Puas akhir profase, membran di sekitar nukleus pada sel, sagu betawi untuk melepaskan kromosom.

3. Metafase

Kromosom berbaris beres ujung ke ujung di selama ekuator (pusat) sel. Temporer itu, sentriol masa ini berada di kutub berlawanan berpokok bui dengan serabut gelendong mitosis yang mundur.

4. Anafase

Kromatid yang bersaudara kemudian ditarik terpisah oleh spindel mitosis. Spindel ini menarik satu kromatid ke satu kutub, dan kromatid lainnya ke p versus yang berlawanan.

5. Telofase

Di setiap rival lokap kini terletak satu set kamil kompilasi kromosom. Membran lagi terdidik di sekitar setiap set kromosom kerjakan membuat dua inti baru.

Sel unik kemudian mengernyit di tengah untuk membentuk dua sel momongan terpisah yang masing-masing pintar satu set model kromosom di dalam inti atom, alias dikenal sebagai sitokinesis.

Proses ini juga menandakan perbedaan mitosis dan meisosis seterusnya, mengingat meiosis terjadi dalam 2 kali pembelahan, yaitu meiosis 1 dan meiosis 2.

Proses meiosis pada tubuh




no caption

Replikasi DNA terjadi puas proses meiosis.

Meiosis pada dasarnya yaitu pembentukan ovum dan semen. Sreg manusia, lokap tubuh bersifat diploid (mengandung dua set kromosom, suatu set dari masing-masing induk) dengan besaran 46 kromosom (23 pasang).

Bikin mempertahankan situasi ini, kurungan telur dan semen yang bersatu selama pembuahan haruslah haploid (masing-masing mengandung satu set kromosom ataupun DNA). Sehingga, zigot ataupun sperma harus dibelah bahkan dahulu dengan mandu meiosis.

Sepanjang proses ini berlanjut, rumah tahanan diploid mengalami replikasi DNA, diikuti maka dari itu dua adegan pembelahan rumah pasung, sehingga menghasilkan 4 interniran kelamin haploid.

Dibanding mitosis, proses meiosis memang lebih rumit karena tubuh harus mempelajari rekombinasi sel beserta DNA-nya yang spesial dan berbeda-beda sreg tiap individu.

Cuma secara garis besar, sel yang membelah dengan meiosis akan melalui 9 tahap, yang terbagi intern 2 rangkaian, yaitu meiosis 1 dan meiosis 2.

Meiosis 1:

Interfase-profase 1-metafase 1-anafase 1-telofase 1-sitokinesis

Meiosis 2:

Profase 2-metafase 2-anafase 2-telofase 2-sitokinesis

Sekiranya kesalahan pada mitosis dapat menyebabkan kanker, kegagalan tahap tertentu lega meiosis akan mengakibatkan seseorang mengalami problem DNA, baik kekeringan maupun kelebihan.

Pada manusia misalnya, sekuritas yang kali timbul faktual kondisi trisomi atau ki kesulitan kromosom seksual plong bayi. Sekarang Kamu sudah tidak bingung lagi mengenai perbedaan pembelahan mitosis dan meiosis, kan?

Source: https://www.sehatq.com/artikel/perbedaan-mitosis-dan-meiosis-dan-prosesnya-pada-sel-tubuh-manusia