kalimat majemuk hubungan atributif

Denotasi kalimat majemuk bertingkat

Sebelum kita menguraikan contoh kalimat majemuk bertingkat, sepintas kita mengulas pengertian atau definisi dari kalimat majemuk bertumpuk tersebut.

Kalimat beraneka ragam bertingkat merupakan pengikatan dua kalimat tunggal atau lebih, di mana kedudukannya terwalak partikel indung kalimat dan anak kalimat. Induk kalimat dapat merembah sendiri dan merupakan inti n domestik kalimat nan ingin di jelaskan. Padahal momongan kalimat tidak boleh samar muka sendiri, karena anak kalimat yaitu penunjang atau suporter alias adendum dari inti kalimat. Posisi indung kalimat tidak selalu harus berada di awal kalimat, induk kalimat bisa saja di ki berjebah di belakang, mengikuti anak kalimat.

Varietas jenis kalimat berbagai macam bertingkat

kalimat bineka berpangkat bersendikan macam-jenisnya, di bagi sebagai berikut :

  • Kalimat majemuk bertajuk korespondensi waktu
  • Kalimat majemuk bertumpuk interelasi pamrih
  • Kalimat majemuk berpangkat kombinasi syarat
  • Kalimat majemuk berpangkat pertalian perumpamaan/perbandingan
  • Kalimat berjenis-jenis bertingkat hubungan sebab akibat
  • Kalimat majemuk bertingkat hubungan pertentangan/perbangkangan
  • Kalimat berjenis-jenis bertingkat hubungan cara
  • Kalimat majemuk bertingkat rangkaian penjelas
  • Kalimat bermacam rupa bersusun gabungan atributif
  • Kalimat majemuk bertingkat hubungan pengandaian
  • Kalimat beraneka rupa bertingkat hubungan konsesif

Dari pembagian tipe-jenis kalimat beraneka ragam berlenggek di atas, satu persatu kita periksa di bawah ini lengkap dengan contohnya.

1. Kalimat berjenis-jenis bertingkat asosiasi waktu

kalimat majemuk bertingkat hubungan masa, galibnya di hubungkan dengan pembukaan tugas : sejak, saat, setelah/pasca-, sebelum, serampak, manakala.

Contoh :

  • Kehidupannya berubah drastis,
    sejak
    sira menjadi pengedar dan pecandu narkoba
  • Anak tukang becak itu menjadi terkenal,
    sejak
    ia menjuarai lomba matematika di tingkat nasional
  • Suasana pesta itu tahu-tahu riuh,
    momen
    cangkang gubernur datang menyalami tamu undangan
  • Petani itu sedang membajak sawah,
    detik
    terdengar teriakan penghuni minta bantu
  • Buntelan Presiden bergegas pergi,
    setelah
    menerima takrif dari pak menteri
  • Sesudah
    pertemuan kali ini, kami cocok untuk tukar mengabari
  • Ibu berjanji akan pulang
    sebelum
    jam makan malam
  • Dia sudah lalu meninggalkan rumahnya,
    sebelum
    fajar menyingsing
  • Sewaktu
    katai, setiap sore ayah mengajak ku menaiki sepeda berkeliling desa
  • Pak nayaka membawakan banyak peralatan sekolah,
    sewaktu
    sira mengunjungi sekolah kami
  • Engkau sering menangis,
    manakala
    mengingat ibunya nan tak kunjung pulang
  • Cikal bakal itu tersenyum mengingat masa mudanya,
    manakala

    tetangganya mengatakan sira koteng olahragawan nan hebat

2. kalimat majemuk bertingkat jalinan tujuan

Kalimat majemuk berpangkat hubungan tujuan, dihubungkan dengan kata tugas : agar, cak agar.

Acuan :

  • Penduduk bekerjasama membeningkan siring dan halaman apartemensebaiknya
    nyamuk harimau bukan berkembang biak
  • Teteh menambahkan aksesoris di rambutnyaagar
    terjerumus bertambah anggun
  • Agar
    tertentang menarik, pedagang menyerahkan souvenir kerjakan setiap penjualan produknya
  • Poyang rajin berolah awak
    agar tubuhnya tetap segar bugar
  • Ibu membawakannya payung
    agar ia
    tidak kehujanan
  • Ayah menambahkan gula ke kopinya
    supaya
    terasa lebih manis
  • Ani mencuci tas sekolahnya
    supaya terlihat bersih
  • Minumlah pelamar itu secara terintegrasi supaya
    engkau lekas sembuh
  • Berangkatlah lebih pagi
    supaya
    engkau tak sederhana tiba di sekolah
  • Amir belajar dengan benar-benar
    supaya tahun depan ia lulus testing kebangsaan

3. Kalimat majemuk bertingkat hubungan syarat

kalimat majemuk berlenggek hubungan syarat, di hubungkan dengan introduksi tugas : jika, apabila, seandainya, asalkan.

Contoh :

  • Kami akan berlibur ke bali
    jika
    kami semua lulus dengan nilai terbaik
  • Ayah cak hendak membeli otomobil baru
    jika
    ayah di promosikan ke jabatan yang lebih jenjang
  • Kita akan mengalami ketakberuntungan besar
    apabila
    produk kita gagal di pasaran
  • Ia bukan mungkin di hukum
    apabila
    ia bercakap yang sejujurnya
  • Sira tidak akan memberitahumu
    apabila
    ia tidak mempercayaimu
  • Kalau
    ia mematuhi regulasi itu, ia tidak akan dihukum
  • Takdirnya
    ia bukan lupa, jam tangannya tak mungkin hilang
  • Ibu enggak semarah ituseandainya
    ia meminang abolisi
  • Tidak ada barang yang utang
    asalkan
    kau menyusunnya dengan teliti
  • Semua pekerjaan itu selesai dalam sekejap
    asalkan
    semua orang bergotong royong mengerjakannya

4. Kalimat beraneka rupa bersusun asosiasi umpama/perimbangan

Kalimat majemuk bersusun persaudaraan umpama/skala, dihubungkan dengan alas kata tugas : ketimbang, ibarat, seperti, sebagai, andai.

Contoh :

  • Jembatan itu di bangun dua kali makin lebar
    daripada
    jembatan sebelumnya
  • Berdiam diri lebih baikdaripada
    bergunjing membahas orang tak
  • Setiap hari dua bersaudara itu bertengkar
    ibarat

    monyet dan kucing
  • Murid murid TK itu menangis kocar kacir mencari ibunya
    ibarat
    momongan ayam kehabisan induknya
  • Ayu sangat mirip dengan ibunya
    sama dengan

    pinang di belah dua
  • Lukisan yang di buatnya mirip
    seperti mana
    aslinya
  • Burung besi itu menukik radikal
    laksana
    anak kilauan yang menghantam sejumlah flat penduduk
  • Semangatnya menyala-nyala
    bak

    kobaran api
  • Adat saudara kembar itu sangat berbeda
    laksana
    bumi dan langit
  • Mendengar berita kebakaran itu
    andai
    tersambar petir di siang hari

5. Kalimat berbagai bertingkat kombinasi sebab akibat

kalimat majemuk berpangkat sebab akibat di hubungkan dengan kata tugas : sehingga, maka dari itu karena itu.

Contoh :

  • Kemarau tahun ini sangat tahapan
    sehingga
    banyak desa yang mengalami kesuntukan
  • Lampu merah di perempatan urut-urutan itu mati
    sehingga
    diseminasi celas-celus campur aduk
  • Pagi itu gempa menguncang dengan dahsyatnya
    sehingga

    orang-individu berhamburan keluar
  • Beberapa hari terakhir gelombang besar menghantam kano nelayan
    sehingga
    mereka bukan gagah melaut
  • Uni bermain games sampai larut malam
    sehingga
    ayuk sering tertidur di kelas
  • Ayu adalah anak unik di keluarganya,
    makanya karena itu

    kamu sangat di aleman orangtuanya
  • Lingkungan nan kotor menyebabkan terjangkitnya banyak ki aib,
    oleh karena itu

    kita harus menjaga kebersihan
  • Banyak anak sekolah yang menjadi pecandu narkoba,
    oleh karena itu
    tugas kita semua buat memeranginya
  • Para pelajar mengeluh kursus matematika pelik,
    makanya karena itu di sekolah diadakan cak bimbingan komplemen
  • Ayah budi sangat dermawan,
    oleh karena itu
    beliau di segani oleh para tetangganya

6. Kalimat beraneka macam berlenggek hubungan resistansi/penangkisan

Kalimat majemuk berjenjang pemberontakan/perlawanan dihubungkan dengan alas kata tugas : padahal, faktanya, kenyataannya.

Komplet :

  • Konglomerat itu sukma sederhana
    padahal
    ia bergelimpangan harta
  • Andi mendapat dana siswa ke asing daerah
    padahal
    ibunya hanya seorang buruh cuci
  • Setiap hari ia keteter timbrung sekolah
    sementara itu
    jarak rumahnya hanya sejengkal
  • Merokok negatif kesehatan
    faktanya
     banyak orang dependensi rokok
  • Pemerintah menyatakan perang terhadap narkoba
    faktanya
    perokok narkoba sebagian para superior negara
  • Penjaga keamanan merupakan aparat pengayom bagi mahajana
    faktanya
    dilapangan beberapa perseorangan melakukan pemerasan
  • Ibu melarang kakak untuk menghemat persen jajannya,
    kenyataannya
     hampir setiap minggu ibu berbelanja
  • Pihak kelurahan itu mengatakan mengurus KTP cukup satu hari,
    kenyataannya
    sudah seminggu KTP ku belum ada pengumuman beritanya
  • Andi enggak masuk sekolah karena guncangan tahun ini,
    kenyataannya
    ia dolan bola di lapangan sore harinya
  • BMG menujum perian ini hujan lebat,
    kenyataannya
    selama perian ini seronok mengantup

7. Kalimat bineka bertumpuk hubungan cara

Kalimat beraneka ragam bertingkat hubungan kaidah, dihubungkan dengan pembukaan tugas : dengan.

Model :

  • Penyamun ikut ke apartemen mewah itu
    dengan
    terperenyuk-ngendap
  • Dinding kamarku kotor berantakan karena adik mencoretnya
    dengan
    crayon
  • Pandai besi membuat pedang
    dengan
    menempanya
  • Agar kriuk kriuk, anda harus menggorenganya
    dengan
    minyak yang banyak dan panas
  • Regu itu memenangkan perlombaan
    dengan
    merakut lawannya
  • Dengan
    kerja persisten, kesudahannya ia keluar dari kemiskinan
  • Menghadapi ujian kelulusan, siang malam sira berlatih
    dengan
    gigihnya
  • Menghadapi terjangan air laut, pemukim menghalangi tanggul
    dengan
    karung nan diisi kersik halus
  • Pesta pernikahannya di rayakan
    dengan
    megah dan mewah
  • Berjam jam suhu itu memeriksa hasil ulangan muridnyadengan
    teliti

8. Kalimat majemuk bertumpuk perikatan penjelas

kalimat plural bertumpuk hubungan pengurai dihubungkan dengan perkenalan awal tugas : apalagi, bahwa.

Contoh :

  • Akbar Risuddin adalah bayi terbesar yang lahir di Sumut bahkan
    terbesar di Indonesia
  • Kemarau perian 2015 kemarin tinggal tataran
    bahkan
    terpanjang dalam gubahan album Indonesia
  • Papua Nugini merupakan negara dengan 839 macam bahasa
    bahkan ialah negara dengan bahasa terbanyak di marcapada
  • Pohon kelapa memiliki banyak kegunaan
    bahkan

    naik daun dengan sebutan pokok kayu dengan seribu manfaat
  • Berpuluh desimal waktu, beratus ratus tahun
    lebih-lebih

    beribu mili tahun yang lalu surya pelalah berpunca berbunga barat
  • Kepala sekolah mengumumkan bahwa
    tahun ini seluruh siswa lulus eksamen negara
  • Akta edaran kelurahan memberitahukan
    bahwa

    minggu depan seluruh warga timbrung kerja bakti di lingkungan masing masing
  • Fragmen informasi di sentral perbelanjaan itu menginformasikan
    bahwa
    ditemukan seorang momongan yang kehabisan orangtuanya
  • Ayah memberi pesiaran
    bahwa
    musim depan ayah akan purnabakti dini
  • Pemuda itu mengatakan
    bahwa
    di perempatan lampu sirah sana terjadi kegeruhan

9. Kalimat berbagai macam bertingkat perhubungan atributif

Kalimat majemuk bertingkat sangkutan atributif dihubungkan dengan kata tugas : yang.

Contoh :

  • Kamarin
    nan

    berkunjung ke apartemen nenek yakni petugas berbunga kelurahan
  • Nan
    bertugas mengibarkan bendera di upacara pagi ini adalah siswa kelas VII
  • Pemenang lomba matematika tingkat kabupaten ahad lalu adalah gadis
    nan

    mengaryakan kacamata tebal itu
  • Penanam menyemaikan bibit unggul
    nan

    diberikan pemerintah wulan lalu
  • Para orang tua sibuk merias anak-anaknya
    yang

    mengikuti karnaval batik tadi sore
  • Orang
    yang
    mondar mandir di depan rumah pak RT tadi semenjana berburu alamat
  • Kemasan satpam memarahi anak asuh
    nan

    membuang sampah di depan pagar flat itu
  • Celananya robek tersangkut ranting pohon
    yang
    di panjatnya
  • Nan
    menyita rumah kreatif di ujung jalan itu ialah petugas bank
  • Cewek kota
    yang
    datang kemarin itu ternyata keponakan jiran sebelah rumahku

10. kalimat beraneka rupa bertingkat perikatan pengandaian

Kalimat majemuk bertingkat susunan pengandaian dihubungkan dengan kata tugas : seolah-olah, seakan-akan.

Sempurna :

  • Hatinya dayuh pilu
    seolah-olah
    di iris sebilah aur
  • Hidupnya hancur berantakan
    seolah-olah
    marcapada sudah kiamat
  • Ia mendaras teks itu dengan lantang
    seolah-olah
    ia koteng proklamator
  • Anak asuh boncel itu mengangguk-angguk
    seolah-olah
    ia mengerti apa yang dikatakan ibunya
  • Sehabis kejadian kemarin itu, ia bungkam seribu bahasa
    seolah-olah
    tak terjadi apapun
  • Ia menghilang minus kabar berita,
    seolah-olah
    lenyap di telan bumi
  • Penyakit kencing manis nan di deritanya, membuat tubuhnya
    seakan-akan
    mati rasa
  • Mendengar aplikasi beasiswanya di negara tirai bambu di setujui,
    seakan-akan
    jiwanya sudah lalu kacau ke sana
  • Sejak kematian kedua sosok tuanya,
    seakan-akan
    hidupnya telah terengut dari dunia ini
  • Suara jerit tangisnya degam,
    seakan-akan

    mengalahkan halilintar

11. Kalimat majemuk bertingkat hubungan konsesif

Kalimat majemuk bertingkat hubungan konsesif dihubungkan dengan perkenalan awal tugas :sungguhpun, meskipun, biarpun, meskipun, meskipun.

Abstrak :

  • Malam itu ia tunak pergi
    walaupun
    ibu sudah melarangnya
  • Mbakyu basah kuyup kehujanan
    kendatipun
    empok sudah mengirimkan payung
  • Hidupnya bukan mengasakan ampunan orang lain
    meskipun
    sira terlahir cacat
  • Banyak pegguna perkembangan yang menyeberang sembarangan
    sungguhpun
    sudah di bangun jembatan penyeberangan
  • Ayah bunda itu tidak mau ili
    biarpun
    angin indra bayu sudah memporak porandakan ajang tinggalnya
  • Cengkok katai itu tetap kembali,
    biarpun
    anak-momongan nakal itu memukulnya
  • Anda kukuh berjuang untuk sembuh
    kendatipun
    dukun mengatakan sudah lalu tidak ada harapan lagi
  • Salesman bank itu mondar mandir berkeliling menawarkan kartu poin
    kendatipun

    tak seorang pun yang mengubrisnya
  • Amir menganti kesialan perantau itu
    sungguhpun

    ia lain senggang apa nan terjadi
  • Tak ada yang beriman perkataannya,
    walaupun
    kamu enggak berbohong

Pengusahaan dan penulisan kalimat bervariasi bertingkat sangat kompleks, risikonya panitera menyajikan lebih banyak contoh kalimat majemuk berjenjang, seharusnya kian mudah dipahami.


Source: https://dosenbahasa.com/contoh-kalimat-majemuk-bertingkat