gambar tari tombak
KOMPAS.com
– Parang Salawaku dan tombak termasuk dalam jenis senjata tradisional khas Maluku. Kedua senjata ini telah terarah erat n domestik hayat masyarakat Maluku, baik berpunca segi pemenuhan kebutuhan sehari-musim ataupun yang berkaitan dengan budaya.
Parang Salawaku
Dilansir pecah situs
Dinas Pariwisata Maluku, tengkuluk salawaku terdiri atas dua adegan, adalah parang (pisau tahapan) serta salawaku (kelasak). Bagi masyarakat Maluku, tengkuluk dan salawaku menjadi simbol independensi rakyat.
Tengkuluk ini berdosis panjang 90 hingga 100 sentimeter dan terbuat bermula bahan metal khusus. Lakukan fragmen kepalanya terbuat dari ulin atau kayu gapusa.
Bikin salawaku atau perisainya terbuat berpangkal kayu gentur yang kemudian dihasi dengan berbagai motif singularis Maluku buat menandakan keberanian.
Baca juga: Senjata Tradisional NTB
Ketu udeng salawaku digunakan bakal bergelut dan berburu hewan. Senjata tersebut juga lumrah dipakai dalam pergelaran Tari Cakalele.
Para tukang tari pria akan menari berbarengan mengirimkan parang di pendamping, andai simbol harga diri rakyat Maluku yang harus dipertahankan. Sedangkan tangan kirinya menggenggam salawaku.
Lembing
Maluku n kepunyaan seligi umpama pelecok satu senjata tradisionalnya. Namun, penggunaan seligi di Maluku taksir rendah berlainan, karena dipakai untuk merajut ikan di laut. Mengutip dari situs
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, tombak khas Maluku ini disebut kalawai.
Sekilas, pendahan ini bukan berbeda dengan diversifikasi lainnya. Hanya saja perbedaannya terletak pada ukuran kalawai yang jauh lebih tahapan dibanding lembing plong umumnya. Pegangan kalawai terbuat berusul bulu maupun kayu yang kemudian sreg ujungnya diberi besi tajam.
Besi tersebut jumlahnya tiga dan kemudian diikat melingkari jalan hidup ganjur tersebut. Sebelum digunakan, metal itu harus diasah setajam bisa jadi. Cara pemakaian kalawai ialah dengan menikam ikan atau hewan laut lainnya.
Baca pun: Keunikan Pisau Belati, Senjata Tradisional Papua
Selain kalawai, umum Maluku juga memiliki senjata pendahan bernama uwala. Macam ganjur ini terbuat bersumber bambu dan fragmen ujungnya diberi semarak bersangkak satu ataupun tiga.
Uwala memiliki ukuran panjang selingkung 60 hingga 120 sentimeter. Senjata ini kembali digunakan bakal menangkap lauk dan dapat digunakan gadis maupun pria.
Dapatkan update
berita seleksian
dan
breaking news
setiap periode dari Kompas.com. Mari menyatu di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://ufuk.me/kompascomupdate, kemudian join. Engkau harus install aplikasi Telegram lebih-lebih lampau di ponsel.
Source: https://www.kompas.com/skola/read/2021/05/20/165412769/parang-salawaku-dan-tombak-senjata-tradisional-maluku