alat pendongkrak hidrolik dinamakan

Bagaimana cara
maintenance hidrolik
lega mesin secara tepat dan aman? Mana tahu ulasan berikut ini boleh menjawab pertanyaan anda. Simak seutuhnya.

Seiring dengan penggunaan secara terus-menerus, lama-kelamaan mesin mengalami penurunan performa. Jangan anggap remeh, sebab hal ini menjadi pertanda bahwa mesin sedang dalam kondisi tidak bugar. Nah, agar mesin tidak mengalami kejadian demikian maka jawabannya dengan berbuat maintenance hidrolik.

Sebagian pemakai masih banyak yang beranggapan bahwa maintenance merupakan kondisi dimana mesin sedanda dalam tahap perombakan semenjak kerusakan. Ternyata hal tersebut salah kaparah.

Pengertian maintenance atau pemeliharaan pencegahan adalah kegiatan nan bermaksud kerjakan menghindarkan lancar kerusakan suatu sistem ataupun unit mesin. Kegiatan konservasi yang dilakukan sebelum dan selama mesin atau organ sedang dioperasikan.

Maintenance hidrolik bertujuan untuk memperlancar proses pemeliharaan selanjutnya ataupun bertambah populer disebut dengan pra-pelestarian.

Pra pelestarian adalah kegiatan yang dilakukan untuk mempersiapkan mesin sebelum dioperasikan. Tujuannya seyogiannya pelaksanaan perlindungan mesin menjadi kian eksemplar dan terhindar dari peluang downtime alias breakdown.

Berikut beberapa hal nan wajib diperhatikan dalam pra pemeliharaan maintanance hidrolik, diantaranya;


Panduan Maintenance Hidrolik Lengkap

Berikut bilang hal yang harus dilakukan bagi mengamalkan maintenance hidrolik, diantaranya sebagai berikut;

1. Menanyai tangki hidrolik dan oli

Dalam kaitannya suku cadang tangki hidrolik, pastikan anda menginvestigasi;

a. Telaah level oli apakah masih internal batas level yang disarankanJika invalid, hendaknya taajul tambahkan dengan oli nan sama. Namun jika anda menemukan indikasi penurunan oli yang patut mencolok, semoga segera periksa lebih lanjut terutama pada tangki alias  gudu-gudu  atau hose sebab berpeluang adanya kebocoran.

b. Periksa kondisi oli

Jika oli sudah lalu berubah rona menjadi kacau hitam pekat, sebaiknya jangan pikir dua kali untuk mengganti oli hidrolik yang baru.

c. Periksa filter oli hidrolik

Sebelum menggotong tutup penyaring lap (bersihkan) dahulu kotoran atau abu yang melekat padanya. Bila menanyai oli dengan tongkat (stick) lap sangat stick tersebut dengan kain lap yang bersih.

2. Menanyai cooler, sungai buatan, dan konektor

a. Membersihkan bagian pendingin oli secara periodik. Bila terdapat kebocoran hendaknya segera tangani selanjutnya

b. Menjaga bagian-adegan sirip kiranya rajin bersih dan terbebas berbunga karat

c. Memeriksa susukan oli (konduktor) dan konektornya

d. Jika terjadi kebocoran pada terusan tekan, segera periksa kebocoran pada eksterior ular-ular atau pada fitting (konektor) dan selalu gunakan kertas kardos. Ingat jangan diraba dengan tangan serentak

e. Kebocoran awan menandakan bahwa adanya ruap udara atau ruap didalam tangki oli hidrolik. Hal ini terjadi sebab terwalak mega bocor yang terhisap ke privat sistem

f. Menginvestigasi kondisi pengudut atau petuah pitut, imbasnya terletak buih puas oli. Solusinya segera ganti pipa atau selang yang peok dengan komponen yang kudus dan terlebih dahulu mutakadim dibersihkan terbebas dari kotoran

g.  Mengencangkan seluruh konektor nan prospek telah kendor. Saran, sepatutnya gunakan dua buah buku untuk pergi terpuntirnya cangklong atau wejangan. Pengencangan dilakukan hanya sampai komponen lain mencirit lagi


3. Memeriksa angkup-angkup-katup

a. Klep sebaiknya harus terbebas terbit kotoran dan bersih. Pasalnya, cerih yang mengganjal lega angkup-angkup akan membuat katup popet tidak menudungi dengan rapat dan bila mengganjal plong katup turun takhta dapat menyebabkan klep cepat aus

b. Memeriksa kondisi angkup-angkup. Jika sudah aus sebaiknya taajul diganti dengan angkup-angkup nan hijau. Sebab jika dipaksa beroperasi amak akan timbul kebocoran sehingga mesin bukan dapat bekerja dengan sempurna


4. Pemeriksaan silinder atau aktuator

a. Telaah bumbung, pastikan tidak terdapat kebocoran baik dari luar maupun internal. Kalau terdapat indikasi bocor sebaiknya segera ditangani

b. Periksa pengikatan silinder (cylinder mounting). Bila kendor, kencangkanlah, bila posisinya berubah betulkan

c. Bahas posisi mayit piston

Ketika kondisi batang piston berhenti diluar maka teradat dilumasi dengan grase yang tepat. Namun kondisi ini sebenarnya bukan baik, pasalnya posisinya di luar dia akan menjadi panggung berkumpulnya bubuk dan air nyamur nan akan mengakibatkan korosi

d. Bahas motor hidrolik

Perlu diingat, motor hidrolik tak boleh bekerja pada suhu yang janjang alias meningkat tajam. Anda juga perlu memastikan bahwa sistem pendinginan berfungsi dengan baik. Periksa pula oli dalam sistem tercukupi jika dalang hidrolik beroperasi puas guru tekanan yang hierarki

e. Ketika biang keladi hidrolik bocor sreg sambungan motor dengan ujar-ujar , bahas sekitar gandar roda yaitu sreg sealnya apakah terserah kebocoran dan selidik pada permukaan sambungan belahan motor


5. Periksa pompa hidrolik

a. Periksa kebocoran pompa pada sambungan pompa dengan konektor dan konduktornya

b. Memastika pompa hidrolik berkarya dengan optimal tanpa indikasi kebocoran

c. Periksa guna sambungan dan posisi tepat antara selang susukan tekan dengan ulir pada pengunci pompa (cap screw)

Itulah panduan lengkap tersapu maintenance hidrolik demi terciptanya performa mesin yang optimal. Jika anda titit layanan maintenance serta repair komponen hidrolik, silahkan hubungi Cipta Hydropower Abadi dengan mengabari nomor whatsapp di 08-111-77633 atau email ke [email protected]

Source: https://hydraulichose.id/maintenance-hidrolik/